Masyarakat Indonesia lantas beramai-ramai menirukan aksi tersebut sebagai hiburan selama pandemi virus Corona.
Apa itu jamet? Memang bahasa gaul sekarang ini menjadi bahasa kasual yang digunakan oleh anak muda. Berikut beberapa bahasa gaul lainnya yang bisa kamu pahami:
Jamet adalah istilah yang merupakan singkatan dari 'jajal steel' yang ditujukan kepada seseorang yang memiliki penampilan dengan atribut metallic.
Liputan6.com, Jakarta Jamet adalah salah satu kata gaul yang kini sering digunakan. Jamet adalah istilah yang sering digunakan untuk menyebut seseorang dengan gaya atau atribut tertentu. Kini, jamet adalah kata yang sangat populer dalam bahasa gaul.
Kalau hendak direnungkan, sebenarnya saling ejek antara orang non-Jawa dan orang Jawa tentang stereotip pekerjaan informal yang identik dengan kemiskinan ini sarat ironi.
Fenomena ini tidak khas Jawa, melainkan bisa ditemukan di wilayah mana saja tempat pertanian kalah dari industri.
Prenjon adalah plesetan dari friendzone yang artinya zona teman. Prenjon digambarkan sebagai hubungan pertemanan antara laki-laki dan perempuan yang sebenarnya ada cinta di antaranya.
It looks like you had been misusing this attribute by heading also speedy. You’ve been temporarily blocked from employing it.
. Diketahui bahwa pria-pria dalam movie joget "Jamet Kuproy" memiliki latar belakang pekerjaan sebagai kuli proyek dan berlatar belakang etnis Jawa-Madura. Tuntutan pembangunan membuat kebutuhan pekerja kuli proyek cukup tinggi.
Perbedaan kecil lainnya, seseorang akan dianggap sah menjadi jamet kuproy jika sudah membuat online video jogetan seperti di kompilasi berikut.
Jamet kuproy adalah gabungan dari dua kata, di mana masing-masing katanya merupakan suatu singkatan. Penasaran dengan arti jamet kuproy
Istilah jamet yang membawa-bawa suku sudah cukup bermasalah, tapi kami masih penasaran, mengapa sekarang ada kuproynya segala? Konon, seorang jamet menjadi jamet jametkuproy kuproy jika kelakuannya seperti kuli proyek. Tapi apa yang dimaksud “seperti kuli proyek ini”?
Setelah era globalisasi ini, akulturasi antara berbagai budaya tidak terelakan lagi. Namun beberapa budaya baru kadang tidak diterima dengan baik.
Mas-mas jamet ini juga sejatinya juga tidak menyukai musik metallic. Jamet ini kalau dalam istilah Jawa dikenal juga dengan sebutan gondes atau gondrong ndeso.